Beberapa alasan mengapa saya memilih antarmuka Skylight Linux pada Lenovo u1 Hybrid, diantaranya:
  1. Simplicity (kesederhanaan), bentuk desain yang sederhana tetapi memiliki 2 fungsi utama, sebagai laptop maupun tablet PC, dengan ukuran yang kecil seperti layaknya notebook 12 inch biasa. Antarmuka sisem operasi tablet PC-nya yang menggunakan sistem operasi Skylight dari Linux, terkesan sederhana dalam tampilan 4 atau 6 grid (panel).
  2. Multifunction, memiliki banyak fungsi sekaligus, bisa sebaai netbook, laptop, e-book reader dan dapat menjadi  tablet PC dengan cara mencabut layarnya. Sedangkan, bagian lainnya, bisa dihubungkan melalui layar komputer biasa(CRT/LCD).
  3. User friendly, user dapat memilih antara 6 panel interface yakni email, kalendar, RSS, sosial media dan paket layanan, atau 4 panel berupa personal picture, music, video, dan document view. Selain itu, di interface Skylight, sistem dapat mendeteksi pengguna tablet PC dalam modus landscape atau portrait melalui akselerometernya.
  4. Interactive, dengan konsep multitouch yang memudahkan user untuk mengakses menu-menu pada OS Skylight dengan tampilan utama yang bisa digeser besarnya panel dari 4 atau 6 panel yang tersedia sesuai dengan keiningan kita. Setiap panel dapat digunakan secara bersama, jadi selagi kita memilih lagu, kita bisa sambil membaca  dokumen atau melihat-lihat foto.
  5. Kesan dinamis yang dapat terlihat dalam paduan warnanya.